Prediksi skor bola –
Prediksi Persib vs Persija - Prediksi pertandingan Persib Bandung vs Persija Jakarta. Persib Bandung akan kembali menghadapi tim yang sulit dikalahkan sepanjang sejarah pertemuan kedua klub. Persija Jakarta yang akan dihadapi Persib di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (29/1) nanti, seringkali menghadirkan mimpi buruk bagi Maung Bandung baik di kandang maupun tandang.
Baca Juga Prediksi Bola yang lainnya di kategory [Prediksi Bola].
Musim lalu Macan Kemayoran dua kali mempermalukan Maung Bandung, masing-masing 3-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno dan 3-2 di Stadion Si Jalak Harupat. Hasil tersebut kian memperpanjang hemegoni Macan Kemayoran atas Persib. Dari total 28 kali pertemuan kedua tim, Persija unggul 15 kali dan Persib hanya 4 kali mampu menaklukan Macan Kemayoran, selebihnya berakhir imbang.
Menaklukan Persija memang bukan perkara mudah, termasuk di era Perserikatan atau di era ketika kompetisi sepak bola profesional Liga Indonesia dimulai. Pada awal-awal penyelenggaraan kompetisi Ligina Liga Indonesia, meski kekuatan Maung Bandung dengan salah satu angkatan generasi emasnya yang dihuni pemain-pemain berkelas seperti Robby Darwis, Sutiono Lamso dan Yusuf Bachtiar di atas kertas unggul dibandingkan Persija, tapi Persib kerap kesulitan menghajar Persija.
Dari semua kemenangan yang pernah diraih Persib atas Persija, hanya beberapa sosok ‘langka’ saja yang menjadi penentu kemenangan Persib atas Persija yang tergolong menjadi ‘barang langka’. Tercatat sejauh ini hanya tujuh sosok penting yang menjadi penentu kemenangan Maung Bandung atas Macan Kemayoran. Sosok-sosok penting tersebut di antaranya Kekey Zakaria dan Sutiono Lamso, lewat golnya di menit 89 yang menentukan kemenangan 2-1 Persib atas Persija di Liga Indonesia I musim 1994/1995, tepatnya 21 Mei 1995 di Stadion Siliwangi.
Kemudian Asep Dayat yang menjadi figur tunggal kemenangan 1-0 Maung Bandung atas Macan Kemayoran di Ligina II musim 1995/1996. Lalu Eka Ramdani dan Christian Bekamenga yang mencetak dua gol untuk kemenangan 3-0 Persib di Ligina musim XIII musim 2007/2008 di Stadion Siliwangi. Dua sosok terakhir yang merasakan kebanggaan ganda mencetak gol ke gawang Persija adalah Airlangga Sucipto dan Cristian Gonzales di Indonesia Super League (ISL) musim 2008/2009, yang menentukan kemenangan 2-1 Persib dalam duel yang digelar di tempat netral di Stadion Gajayana, Malang.
Dengan bekal motivasi usai kemenangan 2-1 atas PSPS Pekanbaru, Selasa (24/1) lalu, Persib membidik kemenangan kelima atas Persija. Layak dinanti siapa figur pemain yang bakal menentukan arah kemenangan bergengsi atas Persija, Minggu nanti. Ada beberapa pemain yang berpotensi menghadirkan petaka kepada Macan Kemayoran, di antaranya Miljan Radovic yang sangat piawai dalam mengeksekusi bola-bola mati, hingga Moses Sakyi yang mulai perlahan dinilai mulai menunjukan performa terbaik.
Laga kali ini juga menjadi spesial bagi Pelatih Persib Bandung asal Kroasia Drago Mamic di mata pecinta Maung Bandung. Selain menjadi pelatih impor keenam dalam sejarah kepelatihan asing Persib, pada pertandingan nanti akan jadi ujian bagi Mamic dalam mengatur strategi anak-anak Bandung menghadapi Macan Kemayoran. Tercatat hanya pelatih asal Moldova Arcan Iurie Anatolievici yang berhasil menaklukkan tim yang paling tidak disambut hangat para pendukung fanatik Persib itu. Iurie yang mengantarkan kemenangan fantastis 3-0 lewat gol Eka Ramdani menit dan dua gol Christian Bekamenga. Kecuali Iurie, dari lima pelatih asing sebelumnya yang pernah menangani Persib saat kontra Persija semuanya berakhir tanpa kemenangan.
Seperti diketahui, atmosfir pertandigan Persib melawan Persija selalu penuh dengan emosional. Mamic mengakui pertemuan nanti akan menjadi salah satu ujian berat dirinya untuk membawa hasil sempurna bagi Maung Bandung. Mantan Pelatih Chengdu China dan Dalian Shide (Super League China) ini mengatakan, kemenangan Persija atas Persib musim lalu menjadi catatan penting untuk menghadapi debut pertamanya atas Persija.
Sialnya pelatih berusia 58 tahun terbelah konsentrasinya saat ini mengingat anak asuhannya sedang dalam masalah, terutama kondisi cedera yang menimpa Aliyudin, M Nasuha dan Robbie Gaspar. Namun untungnya, dia masih punya amunisi yang kembali bisa diturunkan pada pertandingan nanti. Salah satunya penyerang asal Ghana, Moses Sakyi. Mamic berharap, pemain berusia 30 tahun itu bisa berkontribusi pada pertandingan nanti. Selama ini, Moses baru mencetak satu gol dan satu assist. Gol kemenangan sangat diharapkan hadir dari pemain bernomor punggung 10 itu untuk memenangkan partai yang disebut-sebut sebagai ajang pembuktian Mamic sebagai arsitek asing Persib.
Sementara itu di pihak tamu, Persija saat ini sedang on-fire. Performa tim asal ibukota itu sedang menanjak. Mereka hanya kalah sekali dalam 6 laga yang telah dikoninya musim ini. Sisanya mereka menang 4 kali dan imbang sekali. Dua laga terakhir saat mereka permalukan tuan rumah Pelita Jaya dan PSPS Pekanbaru masing-masing dengan skor 2-0, akan menjadi modal yang bagus untuk meladeni Persib.
Head to Head Persib Bandung vs Persija Jakarta :
18 Mar 2011 : Persib vs Persija 2-3 (ISL)
30 Okt 2010 : Persija vs Persib 3-0 (ISL)
25 Mar 2010 : Persija vs Persib 2-2 (ISL)
09 Jan 2010 : Persib vs Persija 0-0 (ISL)
10 Jun 2009 : Persija vs Persib 1-2 (ISL)
Lima Pertandingan Terakhir Persib Bandung :
24 Jan 2012 : Persib vs PSPS Pekanbaru 2-1 (ISL)
17 Jan 2012 : Persisam vs Persib 2-1 (ISL)
14 Jan 2012 : Mitra Kukar vs Persib 3-0 (ISL)
09 Jan 2012 : Persib vs PSMS Medan 3-1 (ISL)
05 Jan 2012 : Persib vs PSAP Sigli 1-1 (ISL)
Lima Pertandingan Terakhir Persija Jakarta :
23 Jan 2012 : Pelita Jaya vs Persija 0-2 (ISL)
15 Jan 2012 : PSPS Pekanbaru vs Persija 0-2 (ISL)
18 Jan 2012 : Sriwijaya FC vs Persija 2-1 (ISL)
11 Des 2011 : Persiram vs Persija 0-6 (ISL)
01 Des 2011 : Persija vs Deltras 1-0 (ISL)
Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung vs Persija Jakarta :
Persib Bandung : Yandri Pitoy – Maman, Abanda, Toni Sucipto, Zulkifli, Hariono, Radovic, Airlangga, Jajang, Ilham, Moses Sakyi.
Persija Jakarta : Galih – Leo Saputra, Fabiano, Nanak, Ismed, Johan Juansyah, Robertino, Ramdani, Hasyim, Rahmat Afandi, Bambang.
